a child called it

Dua hari yang lalu daku dipinjemin buku tulisannya Dave Pelzer -Pelzer ato Plezer yang bener mana??? ada dua versi nih.....-, judulnya A Child Called It buku yang sebenranya dah cukup lama terbitnya, tapi daku lom sempet baca. Buku ini versi pertamanya dari 'trilogi' kisah Dave Pelzer, ada The Lost Boy ama A Man Named Dave -buku trakhir ini yang belum sempet kebaca-.

Secara garis besar trilogi ini nyeritain tentang pengalaman Dave Pelzer sendiri yang menjadi korban abuse dari Mommy-nya. Dari buku pertama ini diceritakan Dave Pelzer kecil -sekitar umur 4-11 taon kalo ga salah- yang mulai menerima 'perlakuan istimewa' dari ibunya. Yang cukup mencengangkan ternyata hanya David -panggilan Dave- doang yang diperlakukan aneh, keempat sodaranya yang lain ga mengalami pengalaman kayak David. Dan jelas perlakuan yang betul-betul ga manusiawi -ga etis kalo dipaparin smua ntar ga seru lagi buat dibaca-.

Buku yang menarik dan mudah dicerna -dituliskan menggunakan bahasa yang 'ringan'-, sayangnya menurut daku alur ceritanya sedikit melompat-lompat, kadang pembaca dibawa dengan alur maju, tapi tiba-tiba ditengah cerita kembali 'melompat' ke belakang tanpa 'warning' yang jelas, maksud daku kadang pada saat membaca tiba-tiba seperti kebingungan sebenarnya dimana letak -waktu- pada saat David mengalami kejadian tersebut, apakah masih dalam satu satuan waktu ato David sedang mengenang kejadian yang lama???

Memang ini buku ditulis berdasarkan kenangan dari Dave -jelas dong......- hanya saja daku kurang nyaman dengan alurnya, apa ya istilah tepatnya??????............. hmmmmmm.............. mungkin bisa daku istilahkan dengan kronologis ceritanya, mungkin lebih enak lagi kalo dibuat runtut ato setidaknya disertakan dengan jelas waktu terjadinya kejadian cerita tersebut.

Tapi tetep aja nih buku ok banget, nyatanya daku bisa nyelesaiin baca dalam waktu 2 hari aja -sebelum tidur, sambil makan, di kantor di sela-sela waktu luang daku (rd: waktu menunggu laptop eksekusi, dari pada nganggur)-. Buku yang asyik dibaca di waktu luang, dan kalo jeli banyak pelajaran yang bisa diambil dari buku ini, bukankah pelajaran hidup yang baik adalah melihat dari perjalanan hidup orang lain??? disitu kita bisa memetik banyak hal, bila baik bisa kita ikuti, bila buruk bisa kita hindari.

Untuk saat ini lagi baca ulang yang The Lost Boy. Semoga abis long-weekend ni dah bisa review buat yang The Lost Boy.